SUMSELNETMEDIA.COM, OKI – Gubernur Sumsel H Herman Deru menghadiri panen udang bersama dan penyerahan sertifikat Hak Milik Tanah Tambak Tahap II (Dua) Kepada Para Penambak di Desa Pratama Mandira di Halaman Kantor Plasma Tambak Udang Eks PT Wahyuni Mandira, Desa Bumi Pratama Mandira Kec Sungai Menang Kab OKI, (9Sabtu, 23/01/2021)
Dalam kesempatan itu, HD menjawab beberapa permintaan petambak untuk desa ini yaitu listrik, permodalan, keamanan, dan harga jual udang yang menguntungkan bagi masyarakat dan ditekan produksinya.
“Listrik saya jawab, bahwa berkat dukungan PLN, 16 februari 2021 listrik sudah masuk kesini, tinggal pelayanan administrasi. Hal ini terwujud atas kerjasama PLN dan PT CPP. Saya minta KKP dan Dinas Perikanan mengawasi agar penggunaan listrik didesa ini dapat digunakan seefisien mungkin. Listrik masuk tambak akan bermanfaat untuk menekan biaya produksi,” ujarnya.
Selanjutnya, terkait permodalan. Ia ungkapkan bahwa adanya penyerahan sertifikat hak milik tambak ini dapat menjadi jalan untuk mendapat permodalan melalui Bank Sumsel Babel. Setelah pengajuan ini, HD meminta agar pihak Bank juga kita dapat membimbing agar berfokus pada usahanya. “Saya juga akan membangunkan Tempat pelelangan ikan dan udang di desa ini, kita akan kaji dari tempat pembangunannya,” tuturnya.
Terkait masalah keamanan, HD menegaskan akan memfasilitasi Kapolri untuk menciptakan keamanan di desa ini, namun HD meminta agar hal tersebut juga dilakukan dengan kerjasama bersama dengan Babinsa dan Babin Kamtibnas juga masyarakat. Selain itu, HD katakan juga akan membangunkan pos polisi untuk keamanan. “Kepada kapolri adakan kemitraan dengan masyarakat disini agar tidak ada lagi kehilangan peralatan tambak,” pintanya.
Ketua Tambak Udang Pratama Mandiri, Samirun, berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi warga. Atas nama warga petambak desa Bumi Pratama Mandira dan Bumi Asri Mandira Ia berterima kasih atas kehadiran Gubernur HD. Ia memaparkan bahwa covid-19 di Desa ini memberikan efek bagi petambak yang tergabung dalam perkumpulan P2WM (Pusat Pengembangan Wirausaha Mandiri-red) yang terdiri dari 2.963 kepala keluarga dan dibentuk sejak 2 mei 2006.
Dalam kesempatan itu, Samirun juga minta agar Gubernur Herman Deru juga dapat mendukung permodalan bagi para petambak udang dan permohonan agar dibuatkan tempat pelelangan udang. Karena menurutnya, di desa ini merupakan pusat budidaya udang di Sumsel.
Dalam kesempatan itu, juga dilakukan Pemberian 1.300 sertifikat tanah kepada perkumpulan petambak udang di desa ini dan diserahkan secara simbolis kepada 5 orang dari PT Central Proteina Prima Tbk. Dilanjutkan penandatanganan MoU antara PLN dan PT Central Proteina Prima (CPP) Tbk tentang pinjam aset kelistrikan. Karena Listrik berperan penting dalam budidaya udang.
Turut hadir Wakil Bupati OKI H. M. Dja’far Shodiq, Para Kepala OPD dan TGUPP Pemprov Sumsel dan FKPD Kab OKI
