Kamis, Desember 05, 2024

Palembang

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Serahkan dan Resmikan Hasil Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumsel

SUMSELNETMEDIA, Palembang -Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni secara resmi menyerahkan hasil Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumsel (GPSSS). Penyerahan ini dilakukan secara bersamaan dengan Ceremonial Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Penyerahan Alat Sanitasi di Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (3/5/2024).

Fatoni mengatakan melalui bedah rumah dan bantuan sanitasi ditargetkan semakin mempercepat pembangunan dan terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Penyerahan alat sanitasi ini dilakukan secara simbolis kepada beberapa warga di Gang Kaleng dan Lorong Sirah, Plaju Ilir, Palembang.

“Selain itu ada juga gerakan yang sudah dilaunching Ketua Umum PKK yaitu pemberian bantuan sanitasi akhir Februari lalu,” ucap Fatoni.

Terkait Gerakan Serentak yang telah dilaunching oleh Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian adalah pembangunan sanitasi sejumlah 6.811. Bantuan ini meliputi pembangunan toilet dan wc milik masyarakat. 

Sementara itu, saat ini tercatat sebanyak 8.391 rumah yang mengikuti program Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel, 80 persen di antaranya telah selesai. Fatoni optimis dalam waktu dekat ini mampu mencapai 100 persen terlebih semangat kekompakan dan kebersamaan terus digaungkan.

“Angka ini nanti akan terus berkembang di tahun ini dengan bantuan sumber dana dari desa dan kelurahan bisa mencapai 15 ribu lebih,” kata Fatoni.

Anggaran untuk merealisasikan program Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel berasal dari APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota, CSR BUMN/BUMD dan swasta.

Fatoni juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang berpatisipasi dalam menyukseskan program Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumsel dan Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel hingga penyerahan kunci hari ini. Dia yakin jika Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan masyarakat serentak maka Sumsel juga akan semakin maju, sejahtera dan mandiri.

Oleh karena itu, guna percepatan pembangunan Pemprov Sumsel bekerja sama dengan Kodam II/Sriwijaya melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan MoU tersebut disaksikan secara virtual oleh Danrem 044 Gapo Kol. Inf. Muhammad Thohir, Asisten II Pemprov Sumsel Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Basyaruddin Akhmad, Kepala Dinas PU Perkim Sumsel serta diikuti oleh Gubernur, Bupati/Walikota, Danrem dan Dandim se-Sumbagsel secara virtual. 

“Terima kasih Pangdam II/Sriwijaya atas kerjasama ini. Semoga ini berjalan lancar sehingga pembangunan kita lebih efektif, efisien dan maksimal. Masyarakat juga kita harap aktif bersama-sama mendukung program ini,” ucap Fatoni.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *